Pantai Peneluran Jamursba medi merupakan pantai peneluran
penyu belimbing terbesar di Pasifik yang berada di Kabupaten Tambrauw (daerah
pemekaran dari Kab. Sorong) Provinsi Papua Barat, sehingga habitatnya telah
menjadi kawasan suaka marga satwa sejak 1994.
Oleh karena itu jika Anda ingin berpergian ke sana harus mengurus izin
masuk kawasan atau biasa disebut SIMAKSI (surat izin masuk kawasan konservasi),
surat ini di urus di BBKSDA Papua Barat yang berada di Kota Sorong (Jl. Klamono
Km 16). Kecuali jika Anda adalah anggota
masyarakat kampung yang tinggal di sekitar kawasan, tentu tidak perlu
izin.
Cara 1
Sekitar Jam empat sore anda akan tiba di Kampung Saubeba
(Jangan lupa menanyakan petugas ABK kapal
kapan kapal akan singgah kembali di Kampung Saubeba, supaya anda bisa
mengatur jadwal balik Anda). Saat kapal
berhenti di depan kampung, maka dari kampung akan tampak perahu (longboat 15
PK) masyarakat yang akan menjemput orang
yang turun atau naik kapal, oleh karena
itu saat masih dalam perjalanan Anda harus banyak bertanya dan berdekatan
dengan masyarakat yang akan turun di Kampung Saubeba, supaya bisa bersama-sama
dan siapa tahu orang tersebut bisa
bersedia Anda tinggal di rumahnya.
Jangan lupa membayar ongkos perahu dari kapal ke kampung Rp 20.000,-
kalau barang sedikit, kalau barangnya banyak Anda harus mengeluarkan uang Rp
50.000,- . Setelah Anda tiba di Kampung
Saubeba, Anda wajib melapor ke kepala kampung/ Sekretaris Kampung atau jika
tidak ada bisa ke tokoh masyarakat yang lain yang punya pengaruh di situ,
setelah itu jangan lupa katakan maksud Anda, berapa lama dan tunjukkan SIMAKSI
yang anda punya ! jangan lupa untuk
memberitahukan maksud Anda ke pemilik hak ulayat daerah tersebut. Anda juga
harus meminta tolong kepada kepala kampung,
rumah mana yang akan anda tinggali untuk sementara waktu. Dan jangan lupa anda harus mengeluarkan uang
untuk biaya makan anda, hal ini untuk tidak membebani keluarga yang anda
tinggali. Anda akan merasakan kehidupan kampung pesisir
Abun yang tenang dan sangat alami.
Selanjutnya Anda harus bertanya kepada masyarakat siapa yang
bersedia mengantar Anda ke pantai peneluran dan berapa biayanya ? apakah biaya
tersebut sudah termasuk antar jemput,
biasa nya mereka meminta Rp 500.000,- (PP) maklum jaraknya jauh dari kampung ke Pantai
peneluran (sekitar 15 Km) dan lokasinya terisolir. Setelah longboatnya telah siap, usahakan
perjalanannya dilakukan subuh atau pagi hari, hal ini untuk menghindari ombak
dan angin laut yang tidak menentu.
Pastikan sebelum berangkat persediaan makan, minum serta
berteduh anda sudah siap, jika Anda
sudah mempersiapkan dari Sorong tentu akan lebih baik, jika belum anda harus
mengeluarkan sedikit dari kantong anda untuk hal ini.
Jangan lupa juga mengajak orang kampung yang tahu daerah tersebut, biasanya
Patroller monitoring lokal yang bekerja
untuk WWF paling tahu daerah tersebut. Nah setelah sampai anda dapat melihat penyu belimbing pada malam
hari dan menikmati sungai-sungai kecil yang jernih menyegarkan.
Cara 2
Anda harus berhati-hati untuk memasuki kampung ini dengan
speedboat, karena banyak karang yang berada di depan pantai, oleh karena itu
dibutuhkan driver yang mengetahui daerah ini . Selamat mencoba (HF).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar