Selasa, 08 September 2015

Beda Konservasi Penyu dan Konservasi Terumbu karang dari Aspek masyarakat

Enam jenis penyu yang ada di Indonesia semua dilindungi oleh Undang-Undang, Selain statusnya mudah dimangsa, seperti penyu belimbing misalnya masuk dalam kategori terancam punah karena tingginya ancaman di alam. 
Konservasi terhadap sumberdaya alam dilaut banyak tantangan dan hambatan yang dihadapi. baik dari manusia maupun alam, terutama konservasi spesies.   Keberhasilan suatu konservasi sangat berkaitan erat dengan kesejahteraan masyarakat sekitar kawasan, atau dengan kata lain konservasi tersebut memiliki dampak terhadap kesejahteraan masyarakat di sekitar kawasan. Jika tidak memiliki dampak yang berarti terhadap masyarakat sekitar kawasan maka, hambatan akan semakin banyak dan besar di hadapi.
 Perlindungan terhadap Terumbu karang seperti di Raja Ampat misalnya dengan slogan "terumbu karang sehat ikan melimpah" bukan saja slogan tetapi dari hasil kajian ilmiah hal itu sangat  mungkin terjadi, saat ini masyarakat di Raja Ampat menikmati apa yang mereka jaga yaitu terumbu karang dan hasilnya ikan selalu berlimpah.  Bagaimana dengan konservasi penyu ?

Apakah dengan menjaga penyu ikan melimpah ? atau ada sesuatu yang melimpah ? menjaga penyu kita tidak secara langsung mendapatkan dampaknya.  Masyarakat yang terbiasa mengambil telur penyu untuk dikonsumsi  akan menentang hal itu. Faktanya dengan menjaga penyu, telur tidak bisa diambil oleh masyarakat.  Dari sisi masyarakat mereka ingin melihat dampak langsung dari melindungi penyu, namun hal memperoleh dampak langsung secara ekonomi dari melindungi penyu terutama di pesisir Abun tidak bisa didapatkan dalam waktu cepat, penelitian terbaru selama 27 tahun terakhir terjadi penurunan populasi penyu Belimbing di Pantai Jamursba medi sebesar 78,3 % (Tapilatu, et al. 2013).  Butuh puluhan tahun untuk mengembalikan populasi yang menurun ini.  
Oleh karena itu dalam konservasi penyu peran pemerintah terutama Pariwisata sangat penting dalam mendukung kegiatan konservasi penyu. Contoh kasus konservasi penyu di Abun, hambatan dari masyarakat merupakan resiko yang terus dihadapi. Ungkapan yang sering muncul  "kenapa penyu yang diperhatikan masyarakatnya kok  tidak"! Untuk itulah  perlu dibangun kesadaran kepada masyarakat bahwa  konservasi penyu adalah Investasi masa depan untuk generasi akan datang.  Ekowisata yang berbasis pesisir pantai peneluran perlu menjadi  senjata kita untuk menyenangkan hati masyarakat (HF).


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Sah! Gubernur Papua Barat Keluarkan PERGUB UPTD TP Jeen Womom

Penantian yang ditunggu Pemerintah Kabupaten Tambrauw terjawab sudah, setelah ditetapkan Menteri  menjadi Taman Pesisir Jeen Womom pada Des...